Sejak beredarnya kabar Revisi Undang-Undang, baik KPK, KUHP, Pertanahan (aku cuma menggali informasi mengenai ketiganya), hampir semua lapisan masyarakat cemas. Oh, mungkin tidak dengan mereka yang sudah punya tameng di atas sana. Terjadi demo di kota-kota di depan gedung-gedung DPR. Beberapa hari sebelum itu, asap kebakaran hutan telah sampai di sini. Kabar-kabar duka beruntun kita terima. Korban asap kebakaran hutan, hingga satwa-satwa yang tewas terbakar di dalam hutan, sudah cukup membuat ibu pertiwi berduka. Manusia tak henti-hentinya mengeksploitasi bumi sehingga membuat seorang ilmuan memperkirakan usia bumi kurang dari 100 tahun lagi. Andai Dewan Perwakilan Rakyat benar-benar bersuara untuk mewakili suara rakyat, mungkin demonstrasi belum terjadi. Melihat mahasiswa dari berbagai universitas di negeri ini turun ke jalan, artinya ada yang perlu dibicarakan dan disepahamkan. Namun media yang punya power jaman ini, mulai menyiarkan tindakan-tindakan anarkis yang terjadi dan korban
Merasa cukup adalah kebahagiaan paling dekat yang bisa kamu miliki. Bahagia itu memakan waktu. Kamu bisa saja bahagia, tapi terkadang kamu terlalu sibuk dengan rasa-rasa yang lain. Rasa iri, rasa benci, rasa marah. Sempat-sempat kan lah bersyukur, agar kamu sempat bahagia. Sedang memberimu pengertian, wahai hati. Bahwa bahagiamu sangat dekat, sedekat kesedihan yang kapanpun bisa menggantikannya. Berterima kasih, berdoa, dan berikhtiarlah. 💛 Gambar: pinterest